Antara merasa benar dan merasa paling benar. Tentu saja, merasa benar itu perlu, tapi bukan lantas merasa paling benar. Adalah perlu meyakini apa yang kita sampaikan adalah benar merupakan kebaikan, namun tidak lantas menyalahkan yang tidak sepaham dengan kita. Adalah perlu seorang da'i meyakini kebenaran dari yang disampaikannya, karena jika dia sendiri tak yakin, mana mungkin yang disampaikan akan diyakini orang lain? Namun hal itu tidak kemudian membuatnya mengkafir-kafirkan atau tidak mengakui kebenaran yang disampaikan orang lain.

-NtMS-