Puisi untuk ibu
Selintas guratan itu bak seni lukis di atas kanvas
Wajahmu, kehidupanmu yang mulai menua
Sepintas warna putih itu laksana benang-benang jahit yang terburai dari lilitannya
Menyebar, mengurai masa yang berputar dan silih berganti
Senyummu, tak tersilaukan mentari
Tangismu, tak tertutupi rintik hujan, andai ia berguguran turun dari tempatnya
Nasehatmu, tak lekang oleh waktu, tak terdinding dimana kaki berpijak
Nafasmu adalah gelora semangat pejuang
Yang tak kenal kata menyerah kecuali kepada Tuhan
Dalam malammu, dalam sujudmu, dalam tangismu, kau curahkan hati kepada Ilahi
Mohonkan kebaikan tuk anakmu
Meski seringkali luka tergores, diiringi maaf melantun
Entah sengaja atau tidak pun, kau ikhlaskan
Demi sang hati yang terus tumbuh dewasa
Terkadang engkau rela tertusuk duri
Terkadang engkau rela tertatih lemas
Menahan derita dalam tepi yang terbias
Engkau relakan masamu tuk anakmu
Engkau ikhlaskan langkah jauhmu menuntun anakmu
Karna hanya kebaikan yang kau impikan pada kami
Namun hanya terimakasih dari kami
Wajahmu, kehidupanmu yang mulai menua
Sepintas warna putih itu laksana benang-benang jahit yang terburai dari lilitannya
Menyebar, mengurai masa yang berputar dan silih berganti
Senyummu, tak tersilaukan mentari
Tangismu, tak tertutupi rintik hujan, andai ia berguguran turun dari tempatnya
Nasehatmu, tak lekang oleh waktu, tak terdinding dimana kaki berpijak
Nafasmu adalah gelora semangat pejuang
Yang tak kenal kata menyerah kecuali kepada Tuhan
Dalam malammu, dalam sujudmu, dalam tangismu, kau curahkan hati kepada Ilahi
Mohonkan kebaikan tuk anakmu
Meski seringkali luka tergores, diiringi maaf melantun
Entah sengaja atau tidak pun, kau ikhlaskan
Demi sang hati yang terus tumbuh dewasa
Terkadang engkau rela tertusuk duri
Terkadang engkau rela tertatih lemas
Menahan derita dalam tepi yang terbias
Engkau relakan masamu tuk anakmu
Engkau ikhlaskan langkah jauhmu menuntun anakmu
Karna hanya kebaikan yang kau impikan pada kami
Namun hanya terimakasih dari kami
0 komentar :
Formulir Kontak
Labels
berbagi
(189)
curhat
(93)
inspirasi
(91)
nasehat
(89)
Agama
(70)
Cerita
(70)
Opini
(58)
Renungan
(43)
Tulisan Serius
(32)
Introspeksi
(31)
iseng
(27)
Kampus
(26)
Motivasi
(25)
Pengetahuan unik
(18)
Pengetahuan umum
(16)
Sejarah
(14)
cerpen
(13)
Pengetahuan Teknologi
(12)
puisi
(12)
Tidak jelas
(11)
Lirik
(8)
Konspirasi
(7)
Peradaban
(7)
Teknik
(6)
humor
(6)
Tips
(5)
Batas Negeri
(4)
FSLDK
(4)
Lomba
(4)
Temajuk
(4)
Arsitektur
(3)
Poster
(3)
resep makanan
(3)
Berita
(2)
Sipil
(2)
palestina
(2)
ASUSROGID
(1)
Game
(1)
IPA
(1)
KAMMI
(1)
ROG
(1)
WEAREROG
(1)
freeletics
(1)
Popular Posts
-
Ini tugas btw... Tugas kuliahku, wkwk... Jalan merupakan prasarana transportasi darat yang meliputi segala bagian jalan, term...
-
Di dalam agama Kristen, tanggal 25 Desember merupakan hari raya mereka yang disebut hari Natal atau kelahiran Yesus. Namun, be...
-
Pernah terpikir, atau mungkin sekedar terbersit, mengapa hati mesti melabuhkan pilihan pada brand bernama Asus ini? Dulu sewaktu SMA,...
-
Entah kenapa judulnya begitu, hahaha... Tapi keliatan keren aja pake judul gitu. Ini adalah kisah pendakian sebenarnya. Beberapa hari lalu...
-
Hati-hati dengan ilmu sihir sigil, karena ia merupakan simbol-simbol untuk menyampaikan pesannya, hal ini seperti yang dilakukan free...
-
Beberapa waktu lalu, ketika kami sedang berkumpul dan berdiskusi (kalau itu disebut diskusi), guru kami membacakan kembali sebuah hadits yan...
-
Original After modding Kita semua bisa merubah tampilan menu standard itu dengan tangan kita sendiri, artinya.. gak perl...
-
Dalam menghadapi masalah, tak jarang, dan sering mungkin, kita membalutnya dengan keluh-kesah tak berkesudahan. Kita sering mendramatisir...
-
#Bagian 11 Aku, bahkan sempat terbayang tentang kematian dalam game seperti anime SAO. Tapi itu anime, kartun, cerita buatan. Sangat berbe...
-
Ada hal lucu saat saya sekali me reply cuitan salah satu kanal media alternatif di Twitter, Tirto . Saat itu Tirto membuat cuitan dari art...
Posting Komentar